shuji
Kabar mengejutkan datang dari tim Megawati Hangestri Pertiwi, Manisa BBSK, yang berkompetisi di kasta kedua Liga Voli Turki 2025/2026 atau Kadinlar 1 Ligi.
Bak sambaran petir di siang bolong, Manisa BBSK memberikan pengumuman menyoal laga perdana mereka di Liga Voli Turki 2025/2026, Selasa (30/9) malam WIB.
Tim Megawati tersebut menginformasikan bahwa laga pertama mereka, tepatnya Manisa BBSK melawan Izmirspor, batal digelar.
Hal ini dikarenakan Izmirspor, sebagai calon lawan Manisa BBSK, dilaporkan mengundurkan diri dari kasta kedua Liga Voli Turki 2025/2026.
Pengumuman tersebut diunggah melalui media sosial Instagram Manisa BBSK.
“Dengan ini diumumkan kepada publik.
Federasi Bola Voli Turki telah memberi tahu klub kami bahwa pertandingan Tim Bola Voli A kami melawan İzmirspor, yang dijadwalkan pada hari Sabtu, 4 Oktober pukul 16.00, telah dibatalkan karena İzmirspor tidak berpartisipasi dalam liga.
Dengan ini kami menginformasikan kepada publik,” tulis Manisa BBSK.
Semula, pertandingan pertama Manisa BBSK vs Izmirspor dijadwalkan berlangsung Sabtu (4/10/2025) di Manisa Metropolitan Tarik Almiz pada pukul 22.00 WIB.
Akan tetapi menyusul pengumuman ini, maka dipastikan pertandingan pertama tim Megawati Hangestri di Kadinlar 1 Ligi, batal terlaksana.
Besar kemungkinan Manisa BBSK akan menjalani laga perdananya di Liga Voli Turki musim ini melawan Yesilyurt, yang secara jadwal merupakan matchday kedua.
Pertandingan melawan Yesilyurt merupakan laga tandang bagi Manisa BBSK yang akan tersaji di Sport Hall Yesilyurt, Istanbul, Sabtu (11/10) pukul 21.00 WIB.
Kabar ini jelas merugikan Manisa BBSK, karena melawan Izmirspor merupakan laga kandang bagi tim yang berstatus promosi ini.
Kemungkinan untuk Manisa BBSK mengukir kemenangan di kandang sangatlah besar.
Tetapi sisi positifnya hadir untuk pevoli Indonesia, Megawati Hangestri Pertiwi, yang setidaknya tidak tertinggal banyak laga, dengan asumsi sang pevoli terlambat bergabung.
Saat ini posisi Megawati menjadi teka-teki, karena tidak kunjung kembali ke Turki untuk bergabung dengan Manisa BBSK.
Faktor Megawati Terlambat Bergabung
Hal ini cukup beralaskan. Sebab pevoli asal Jember, Jawa Timur ini tengah berada di Indonesia, dan dipersiapkan untuk bermain bersama tim asalnya, Surabaya Bank Jatim di Final Four Livoli Divisi Utama 2025.
Merujuk kepada jadwal pertandingan Livoli Divisi Utama 2025, babak Final Four mulai menggelar pertandingan 10 Oktober dan menyuguhkan laga grand final 19 Oktober. Semua pertandingan berlangsung di GOR Ki Magetan, Jawa Timur.
Dengan skenario Bank Jatim mampu menggapai laga final, maka kembalinya Megawati ke Turki untuk memperkuat Manisa BBSK, diprediksi di penghujung bulan Oktober.
Berkaca dari spekulasi tersebut, Megawati Hangestri mungkin bisa absen lebih lama lagi untuk klub barunya Manisa BBSK di liga Turki.
Bahkan, Megawati Hangestri kabarnya juga belum menerima konfirmasi seputar International Transfer Certificate (ITC), dokumen yang diperlukan untuk abroad.
International Transfer Certificate (ITC) adalah sertifikat resmi yang dikeluarkan federasi bola voli dunia atau FIVB.
Fungsinya adalah memastikan bahwa proses perpindahan pemain antar negara berlangsung legal, transparan, dan disetujui oleh semua pihak, baik itu klub asal, klub baru, federasi negara, dan FIVB.
Jika Bank Jatim sebagai tim induk tidak memberikan izin sebagai salah satu faktor penting untuk mendapatkan ITC dari FIVB, bergabungnya Megawati ke Manisa BBSK otomatis batal. Sekalipun sang pevoli sudah menandatangani kontrak dengan klub.
Tetapi harapannya, Bank Jatim segera memberikan izin dengan Megawati dapat segera mendapatkan ITC untuk bermain di Manisa BBSK.
